Koleksi Buku

PENGGEMBALA ITIK MENJADI PROFESOR
Saya, Dwiyati Pujimulyani, lahir di Yogyakarta pada tanggal 13 Desember 1964. Masyarakat biasa memanggil saya Prof. Dwiyati atau Prof. Dwi. Saya adalah seorang sociopreneur kunir putih sekaligus pemilik CV Windra Mekar, tempat lahirnya kapsul herbal CURCUVAL DP. Produk unggulan CV Windra Mekar adalah kapsul kunir putih hasil dari penelitian disertasi saya. Alhamdulillah, kini manfaatnya telah dirasakan masyarakat luas di seluruh Indonesia.
Sejak tahun ajaran 1988/1989, saya telah mengabdi sebagai dosen DPK di Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Selain mengajar, saya aktif sebagai pembicara dalam berbagai seminar dan pelatihan, serta telah menulis beberapa buku, antara lain: Teknologi Pengolahan Sayur-sayuran dan Buah-buahan, Fisiologi Pasca Panen, Lebih Sehat dengan Kunir Putih, Teknologi Pengolahan Teh dan Minuman Penyegar, Teknologi Pengolahan Ikan dan Industri Hasil Laut, dan Kunir Putih-Senjata Ampuh Jaga Kesehatan Pascapandemi. Saya juga menulis sejumlah artikel untuk buku seperti Pangan Indonesia yang Diimpikan dan Ensiklopedia Produk Pangan Indonesia”
Pengabdian saya di dunia pendidikan pernah mendapat penghargaan sebagai Dosen Berprestasi Utama Universitas Mercu Buana Yogyakarta selama tiga periode: 2001/2002, 2003/2004, dan 2005/2006. Pada tahun 2005/2006, saya juga meraih gelar Dosen Berprestasi Utama Kopertis Wilayah V Yogyakarta. Di bulan April 2020, saya dianugerahi Satya Lencana Karya Satya 30 Tahun dari pemerintah Republik Indonesia. Selain itu, pada tahun 2024 saya juga memenangkan Academic Leader LLDIKTI V. Semoga semua ini menjadi amal jariyah dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
Dalam buku ini, saya menuliskan sekelumit kisah hidup dari masa kecil yang akrab dengan lumpur sawah dan menggembala itik, masa remaja yang penuh perjuangan dan kesederhanaan, hingga akhirnya meraih gelar Profesor, sebagai guru besar pertama di Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Rasa syukur yang mendalam saya rasakan saat pengukuhan, karena saya didampingi oleh ibu tercinta Hj. Sumarni dan ayahanda H. Sardi Hadisukarta, dua sosok yang selalu menyayangi dan saya hormati. Saya juga bersyukur atas kehadiran Prof. Dr. Ir. Murdijati Gardjito, S.U., orang tua asuh sekaligus panutan yang selalu menyemangati.
Saya berharap kisah ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda atau bagi siapapun yang membacanya, bahwa latar belakang yang sederhana bukanlah penghalang untuk bermimpi besar dan memberi manfaat seluas-luasnya.
Selamat membaca.

LEBIH SEHAT DENGAN KUNIR PUTIH JENIS MANGGA
Kunir putih jenis mangga (Curcuma mangga Val) dikenal juga dengan nama temu mangga, namun sebagian besar masyarakat belum mengenal temu mangga tersebut, padahal khasiatnya baik untuk kesehatan.
Buku ini menjelaskan ciri-ciri temu mangga dengan rimpang kunir putih lainnya, dan juga menguraikan fungsi temu mangga yang dapat membantu menormalkan tensi, kolesterol, gula darah (diabet), asam urat, trigliserida, kreatin, kegemukan, radang (ambeien, maag/asam lambung, asma, tipus, amandel, sinusitis, radang sendi). Selain itu temu mangga dapat menurunkan keganasan sel kanker dan membantu menyembuhkan vertigo, batu ginjal, batu empedu, prostat, syaraf kejepit, kista, tumor dan endometriosis.
Buku ini dilengkapi nama dan alamat laskar kunir putih serta artikel temu mangga yang dimuat di media masa.